Seiring dengan meningkatnya popularitas kendaraan listrik di Indonesia, keberadaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) menjadi semakin penting. SPKLU memungkinkan pemilik kendaraan listrik untuk mengisi daya baterai dengan mudah di berbagai lokasi. Namun, bagi pemilik kendaraan listrik baru, proses pengisian daya di SPKLU mungkin masih terasa membingungkan.Apa Itu SPKLU?
SPKLU adalah fasilitas pengisian daya yang disediakan untuk kendaraan listrik, mirip seperti stasiun pengisian bahan bakar untuk mobil konvensional. SPKLU biasanya terletak di tempat-tempat strategis seperti rest area jalan tol, pusat perbelanjaan, perkantoran, dan area publik lainnya.
Jenis-Jenis SPKLU
Sebelum menggunakan SPKLU, penting untuk mengetahui jenis-jenisnya:
Slow Charging (AC Charging): Menggunakan arus AC dengan daya sekitar 7-22 kW. Cocok untuk pengisian daya semalaman atau di tempat parkir yang tersedia dalam waktu lama.
Fast Charging (DC Charging): Menggunakan arus DC dengan daya 50 kW atau lebih. Bisa mengisi daya baterai hingga 80% dalam waktu sekitar 30-60 menit.
Ultra-Fast Charging: Biasanya memiliki daya di atas 100 kW, memungkinkan pengisian daya dalam waktu yang sangat singkat.
Persiapan Sebelum Menggunakan SPKLU
Sebelum mengisi daya kendaraan listrik di SPKLU, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan:
Pastikan kendaraan kompatibel dengan SPKLU yang tersedia. Beberapa kendaraan memiliki tipe colokan (connector) yang berbeda, seperti CCS2, CHAdeMO, atau GB/T.
Unduh aplikasi penyedia SPKL seperti PLN Mobile atau aplikasi dari operator swasta lainnya misalnya SPKLU Invi Indonesia.
Pastikan saldo atau metode pembayaran siap. Beberapa SPKLU menggunakan sistem pembayaran digital melalui aplikasi atau kartu RFID.
Cara Menggunakan SPKLU
Berikut langkah-langkah umum untuk mengisi daya di SPKLU:
Gunakan aplikasi PLN Mobile atau platform lain seperti aplikasi Invi untuk mencari lokasi SPKLU yang sesuai dengan kebutuhan. Periksa juga status ketersediaan dan jenis charger yang tersedia.
Hubungkan kendaraan ke charger:
Pastikan mobil dalam kondisi mati sebelum menghubungkan kabel charger.
Pilih jenis colokan yang sesuai dengan mobil listrik.
Sambungkan kabel pengisi daya ke port pengisian kendaraan.
Aktivasi pengisian daya:
Buka aplikasi penyedia SPKLU, lalu pindai kode QR atau ketuk kartu RFID pada mesin SPKLU.
Pilih jumlah daya yang ingin diisi atau biarkan sistem mengisi hingga kapasitas maksimum.
Tekan tombol "Mulai" untuk memulai pengisian daya.
Tunggu hingga pengisian selesai. Waktu pengisian tergantung pada kapasitas baterai dan jenis charger yang digunakan. Proses pengisian bisa dipantau melalui layar SPKLU atau aplikasi.
Setelah pengisian selesai, hentikan proses melalui aplikasi atau mesin SPKLU. Lepaskan kabel pengisian dengan hati-hati dan simpan kembali ke tempatnya. Pastikan transaksi telah selesai dan kendaraan siap digunakan.
Biaya Pengisian di SPKLU
Tarif pengisian di SPKLU bervariasi tergantung pada jenis charger dan penyedia layanan. Sebagai gambaran:
Beberapa lokasi mungkin menyediakan insentif atau diskon bagi pengguna kendaraan listrik.
Tips Menggunakan SPKLU dengan Efektif
Gunakan SPKLU saat baterai masih cukup untuk menghindari kepanikan di tengah perjalanan. Hindari parkir terlalu lama setelah pengisian selesai agar pengemudi lain bisa menggunakan SPKLU.
Pastikan kabel terpasang dengan benar untuk menghindari masalah saat pengisian. Gunakan charger yang sesuai untuk memperpanjang umur baterai kendaraan.